Baru-baru ini dunia dikejutkan dengan sebuah photo di tahun 40an.
Yang menarik dari photo tersebut adalah kemunculan seseorang dengan gaya
yang sangat modern dengan kacamata hitam dan T-shirt cap sambil
memegang kamera portable, yang tentunya berbeda dengan style yang ada
pada masa tersebut. Dialah yang menjadi objek yang menjadi perhatikan
dan yang mencengangkan dunia saat ini…
Photo tersebut menjadi bahan perdebatan di internet. Ada yang percaya
pada photo tersebut bahwa dia merupakan seorang time traveller (red :
penjelajah waktu) yang tertangkap kamera di tahuan 1940. Tetapi ada juga
yang tetap tidak percaya dengan keberadaan time traveller tersebut dan
mengatakan bahwa photo tersebut tidak terbukti secara ilmiah.
Banyak sudah ilmuan yang mencoba membuktikan tentang keberadaan
manusia penjelajah waktu tersebut. Einstein dengan teori relativitas
khusus dan umumnya. Pada teori relativitas khusus menjelaskan bahwa jika
dua pengamat berada dalam kerangka acuan lembam dan bergerak dengan
kecepatan sama relatif terhadap pengamat lain, maka kedua pengamat
tersebut tidak dapat melakukan percobaan untuk menentukan apakah mereka
bergerak atau diam. Bayangkan ini seperti saat Anda berada di dalam
sebuah kapal selam yang bergerak dengan kecepatan tetap. Anda tidak akan
dapat mengatakan apakah kapal selam tengah bergerak atau diam. Teori
relativitas khusus disandarkan pada postulat bahwa kecepatan cahaya akan
sama terhadap semua pengamat yang berada dalam kerangka acuan lembam.
Yang jadi pertanyaan, bagaimana bila seseoarang mampu melewati kecepatan
cahaya, atau bahkan jauh melampaui kecepatan cayaha?
Kurt Godel, seorang ahli matematika, pada tahun 1949 menggunakan teori Enstein untuk membuktikan time travel dapat terwujud.
Pada 1916, Karl Schwartz menduga, Black Hole (lubang hitam) adalah
pintu gerbang untuk time travel. Black hole adalah benda luar angkasa
yang bermassa tinggi dan juga mempunyai gravitasi super tinggi. Saking
tingginya, benda yang tertarik tidak akan bisa lepas, termasuk cahaya.
Roy Kerr setuju pada tahun 1963 dengan pusaran black hole merupakan
mesin waktu setelah mempelajari bukti-bukti tentang black hole.
Kemudian pada 1988, Kip Thorne mengumumkan ide tentang mesin waktu.
Bahan-bahan yang digunakan termasuk teori black hole dan energi negatif.
Menurut Thorne, benda antigravitasi akan membuka pintu gerbang worm
hole, hingga memungkinkan astronot atau siapapun masuk ke dalamnya.
Menurutnya pilihan terbaik untuk antigravitasi adalah Casimir Effect.
Karena masih berhubungan dengan teknik quantum, yaitu dua plat metal
seukuran rambut, yang mampu mengeluarkan energi negatif.
Pada 1935, Enstein dan salah seorang temannya, Nathan Rosen membuat
percobaan dengan potongan kecil dalam black hole yang akan berhubungan
dengan potongan lainnya. Untuk menghubungkan bagian yang berbeda ruang
waktu itu digunakan saluran sempit yang dikenal dengan The Enstein-Rosen
Bridge (jembatan Enstein-Rosen). Saluran ini merupakan pintu gerbang
jalan pintas untuk menembus ruang dan waktu yang berbeda.
Jhon Wheeler ikut mengumumkan teori time travelnya pada tahun 1957.
Teori ini dinamakan teori Worm hole (lubang cacing). Worm hole merupakan
penghubung antar black hole. Teorinya, setiap dunia punya black hole.
Fungsinya untuk kembali atau pergi ke suatu masa. Tapi untuk menembus
worm hole tidak semudah yang kita pikirkan. Menurut teori Enstein dan
Rosen, untuk melewati ke ruang itu dibutuhkan kecepatan yang melebihi
kecepatan cahaya. sampai sekarang, masih dicari seberapa cepat kecepatan
yang dibutuhkan untuk masuk ke sana.
Penjelasan mudah tentang teori di atas adalah sebagai berikut. Misalkan anda akan berpindah dari satu titik ke titik yang lain dengan jarak antara titik adalah 1 meter dan waktu normal yang dibutuhkan untuk bergerak tersebut selama 1 detik. Pada saat anda bergerak dari titik ke titik lain tersebut dengan lama 1s, anda melihat orang di sekitar anda masih berjalan dengan normal yang artinya anda masih bergantung terhadap waktu. Sekarang, bagaiman bila anda berpindah antar titik tersebut dengan kecepatan yang lebih cepat, misalkan 1millisecond. tentunya anda akan melihat bahwa orang yang ada di sekitar anda berjalan lebih lambat, artinya waktu berjalan lebih lambat dari waktu normal anda. Bagaiman bila waktu perpindahan pada titik tersebut lebih di percepat lagi. Tentunya sekitar anda akan jauh berjalan lebih lambat, dan bahkan air yang menetes pun terlihat lebih jelas. Dan bila di percepat lagi, akan tiba pada saat, dimana benda disekitar anda diam (tidak bergerak), dalam artian bahwa waktu telah berhenti.
Teori relativitas yang dijelaskan oleh Einstein menjelaskan bahwa kecepatan cahayalah yang menjadi kecepatan terakhir yang ada di alam ini. Artinya, pada saat seseorang bergerak dengan kecepatan cahaya, maka benda yang ada di sekitarnya akan bergerak diam, dan waktu juga akan berhenti. Dari penjelasan tersebut, bagaiman seandainya seseorang mampu bergerak lebih cepat atau jauh lebih cepat dari kecepatan cahaya. Apa yang akan terjadi dengan kecepatan tersebut?
Teori inilah yang menjadi dasar bagi sebagian ilmuan untuk membuktikan bahwa menjelajah waktu itu sangat mungkin untuk dilakukan. Hal ini bila manusia mampu menciptakan sebuah alat yang mampu bergerak melebihi kecepatan cayaha.
Berikut ini adalah gambar mesin proyek manusia yang berusaha membuktikan tentang teori waktu dan ruang. Proyek ini dikenal dengan nama The Large Hadron Collider (LHC) yaitu kompleks pemercepat partikel berenergi tinggi yang terbesar di dunia. Berfungsi untuk menabrakkan dua buah pancaran partikel proton dengan energi kinetik yang sangat besar.
LHC dibuat oleh Badan Riset Nuklir Eropa (CERN).Proyek ini dimulai sejak tahun 1995, dan merupakan project terbesar yang pernah dilakukan oleh Manusia, dengan menggunakan peralatan paling rumit di dunia, serta memakan biaya lebih dari USD 10 Miliar dengan waktu penyelesaian lebih dari 14 tahun. Terletak 91 meter dibawah perbatasan Franco-Swiss dekat Geneva, Switzerland, mesin yg berbentuk terowongan sepanjang 27 kilometer ini dibangun oleh 10000 ilmuwan dan insinyur, dari lebih 100 negara, serta didukung oleh ratusan universitas dan laboratorium.
Terakhir. Tulisan ini tidak bermaksud bahwa teori time travell itu benar. Hanya memberikan gambaran dan wawasan cara berpikir orang yang menganggap menjelajah waktu itu sangat mungkin.